Tutup botol memang tampak spele. Tetapi ia memiliki fungsi penting untuk melindungi minuman dan bersentuhan langsung dengan minuman. Pernahkan Anda terpikir bahwa minuman yang Anda konsumsi, tidak hanya minumannya yang halal tetapi juga tutup botolnya?
Mungkin selama ini tak terpikirkan oleh kita bahwa ternyata tutup botol memiliki fungsi penting. Tutup botol yang merupakan bagian dari produk berfungsi menglindungi dan kontak langsung dengan produk. Bagi produk halal tentulah hal tersebut menjadi sangat penting, sebab jika tutup botol terbuat dari bahan-bahan yang tidak halal maka minuman tersebut akan menjadi tak halal pula.
Pada tutup botol terdapat dua bahan yang yaitu FVC yang berupa bantalan putih dan tutup kaleng. Salah satu produsen tutup botol yang peduli akan hal ini adalah PT Ancol Terang (ATP). Produk FVC dari ATP telah disertifikasi pada bulan Oktober 2009 lalu, sedangkan pada tahun 2011 produk yang memproduksi metal packaging ini juga akan mendapatkan sertifikat halal untuk keseluruhan produknya.
"Meskipun kami memproduksi produk kemasan, tetapi karena kemasan kontak langsung dengan makanan dan minuman, maka kami pun merasa harus punya andil dalam menjaga kehalalan produk tersebut," ujar Judi S. Tjokronolo, Group General Manager Sales & Marketing ATP.
Sebagai bentuk konsistensi menjaga kehalalan produk PT ATP juga juga serius dalam hal ini. Terbukti mereka telah menerapkan dan mengimplementasikan Sistem Jaminan Halal (SJH) dan memperoleh nilai 'A'. Dimana proses dalam menjaga kehalalan produk tersebut tidak mudah, karena mencakup berbagai lini produksi seperti Product Development, Purchasing, QC, Store, Proses Produksi, dan Store.
Kini sebagai produsen FVC pertama dan satu-satunya yang telah disertifikasi halal, ATP semakin percaya diri melangkah ke pasar baik dalam maupun luar negeri.
Mungkin selama ini tak terpikirkan oleh kita bahwa ternyata tutup botol memiliki fungsi penting. Tutup botol yang merupakan bagian dari produk berfungsi menglindungi dan kontak langsung dengan produk. Bagi produk halal tentulah hal tersebut menjadi sangat penting, sebab jika tutup botol terbuat dari bahan-bahan yang tidak halal maka minuman tersebut akan menjadi tak halal pula.
Pada tutup botol terdapat dua bahan yang yaitu FVC yang berupa bantalan putih dan tutup kaleng. Salah satu produsen tutup botol yang peduli akan hal ini adalah PT Ancol Terang (ATP). Produk FVC dari ATP telah disertifikasi pada bulan Oktober 2009 lalu, sedangkan pada tahun 2011 produk yang memproduksi metal packaging ini juga akan mendapatkan sertifikat halal untuk keseluruhan produknya.
"Meskipun kami memproduksi produk kemasan, tetapi karena kemasan kontak langsung dengan makanan dan minuman, maka kami pun merasa harus punya andil dalam menjaga kehalalan produk tersebut," ujar Judi S. Tjokronolo, Group General Manager Sales & Marketing ATP.
Sebagai bentuk konsistensi menjaga kehalalan produk PT ATP juga juga serius dalam hal ini. Terbukti mereka telah menerapkan dan mengimplementasikan Sistem Jaminan Halal (SJH) dan memperoleh nilai 'A'. Dimana proses dalam menjaga kehalalan produk tersebut tidak mudah, karena mencakup berbagai lini produksi seperti Product Development, Purchasing, QC, Store, Proses Produksi, dan Store.
Kini sebagai produsen FVC pertama dan satu-satunya yang telah disertifikasi halal, ATP semakin percaya diri melangkah ke pasar baik dalam maupun luar negeri.